"Bila hambaku bertanya kepadamu tentang Aku, maka Aku adalah dekat..."(Al Baqarah 186)
Risalah agung ini mengajarkan bahwa cinta yang pertama ditegakkan seorang mu'min adalah cinta kepada Yang Maha Abadi dengan sebab yang abadi pula.
Fragmen menyejarah seorang Arab gunung yang bertanya tentang kiamat kembali hadir dalam memori kita."Bilakah datangnya kiamat Yaa Rasulallah!", tanyanya."Apa yang sudah kau siapkan untuk menyambutnya?", Sang Rasul balik bertanya."Cinta kepada Allah dan RasulNya...", jawabnya sepolos fitrah."Engkau akan bersama dengan yang kau cintai.."
"Yaitu Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram."(Ar Ra'd 28)
Ada kenikmatan tersendiri ketika kita pasrah, bertawakal, menggantungkan urusan kepada Rabbnya semata.